Welcome, Nathalie

Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia dan Gagasan Sumpah Pemuda

 

Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia dan Gagasan Sumpah Pemuda


1. Latar Belakang Pergerakan Nasional

Pada awal abad ke-20, rakyat Indonesia mulai menyadari pentingnya persatuan dalam melawan penjajahan. Hal ini didorong oleh:

  • Penderitaan rakyat akibat penjajahan Belanda (politik tanam paksa, kerja rodi, diskriminasi sosial).

  • Masuknya pendidikan Barat yang melahirkan kaum terpelajar (priyayi modern).

  • Kebangkitan nasionalisme di Asia (misalnya kemerdekaan Jepang dari Rusia, revolusi Tiongkok).

  • Perkembangan media massa dan organisasi modern yang membantu menyebarkan ide kemerdekaan.


2. Masa Awal Pergerakan Nasional (1908-1920)

Pergerakan nasional awal bersifat kultural dan etnis, belum mencita-citakan kemerdekaan secara eksplisit.

Organisasi penting pada masa ini:

  • Budi Utomo (1908)
    → Organisasi modern pertama yang fokus pada kemajuan pendidikan dan kebudayaan.

  • Sarekat Islam (1912)
    → Awalnya organisasi dagang, berkembang menjadi organisasi politik rakyat kecil.

  • Indische Partij (1912)
    → Partai politik pertama yang secara terbuka menyerukan kemerdekaan Hindia Belanda.

  • Muhammadiyah (1912)
    → Organisasi sosial keagamaan yang mendukung pendidikan dan pembaruan Islam.


3. Masa Radikal (1920-1930)

Organisasi mulai bergerak ke arah politik dan nasionalisme radikal.

Ciri-ciri:

  • Ide kemerdekaan Indonesia mulai dikedepankan.

  • Munculnya partai politik seperti:

    • Partai Komunis Indonesia (PKI) – 1920

    • Perhimpunan Indonesia (PI) – di Belanda, memperjuangkan Indonesia merdeka

    • Partai Nasional Indonesia (PNI) – 1927, dipimpin oleh Ir. Soekarno


4. Gagasan dan Peristiwa Sumpah Pemuda (1928)

Kongres Pemuda II (27-28 Oktober 1928)

  • Diselenggarakan di Jakarta oleh organisasi-organisasi pemuda lintas daerah dan etnis.

  • Menghasilkan Sumpah Pemuda, yang isinya:

Satu Tanah Air: Tanah air Indonesia
Satu Bangsa: Bangsa Indonesia
Satu Bahasa: Bahasa Indonesia

Makna Sumpah Pemuda:

  • Simbol persatuan nasional di atas kepentingan daerah/suku.

  • Menjadikan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu.

  • Tonggak penting dalam perjuangan kemerdekaan secara kolektif.


5. Masa Perjuangan Terorganisir (1930-1942)

Setelah Sumpah Pemuda, organisasi pergerakan lebih matang dan terkoordinasi:

  • Ir. Soekarno ditangkap, PNI pecah, tapi ideologi nasionalisme terus berkembang.

  • Muncul organisasi baru: Gerindo, Parindra, dan lainnya.

  • Pergerakan lebih terpadu dan anti-fasis di akhir 1930-an.


6. Kesimpulan

  • Pergerakan Nasional Indonesia tumbuh karena penderitaan penjajahan dan berkembang karena pendidikan serta semangat nasionalisme.

  • Sumpah Pemuda 1928 adalah puncak kesadaran kolektif bangsa untuk bersatu sebagai satu bangsa, satu tanah air, dan satu bahasa.

  • Peristiwa ini menjadi fondasi penting menuju kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945.


Referensi Tambahan:

  • Buku Sejarah Indonesia Kelas XI – Kemendikbud

  • Arsip Pergerakan Nasional di Perpustakaan Nasional RI

  • Film & dokumenter: Soekarno, Sumpah Pemuda, Bung Hatta